Cara Membaca Sinyal Candlestick Saham Agar Profit Setiap Hari Bagi Trader Pemula dan Trader Profesional
Cara Membaca Sinyal-sinyal Candlestick Saham Agar Profit Bagi Trader Pemula, Pasti Bisa!!!
Mempunyai kemampuan dan keahlian Cara Membaca SinyalCandlestick Saham bagi beberapa calon trader saham menjadi syarat muntlak.
Saat Saya sedang membaca grafik harga saham dalam bentuk
candlestick di sela-sela istirahat jam kerja, seorang teman tiba-tiba
mengagetkan saya dengan bertanya “ Kamu Trading saham juga? Sudah berapa lama?
Mahir baca Candlestick dong?!!” Wow saya terkejut dengan pertanyaan teman saya
tersebut.
Saya menjawab “Trading saham tidak harus mahir
candlestick dulu baru berani trading. Berani Mencoba trading saham itu lebih
baik daripada menguasai ilmu Cara Membaca Sinyal Candlestick Saham.”
Saya belum selesai menjelaskan teman saya berusaha
memotong dengan berkata “itu lah bedanya main saham dengan bisnis saham, main
saham berarti siap merugi, sedangkan bisnis saham berarti untung atau CUAN.”
Saya tidak memperpanjang cerita ini karena prinsip yang ia pegang ada benarnya,
Mari kita coba menelaah apa kekurangan dan kelebihan dari Candlestick agar kita
tidak terperangkap dalam pikiran kita yang sempit atau seperti katak dalam
tempurung.
Setiap candlestick memiliki struktur seperti gambar dibawah ini:
Kekurangan Candlestick :
1. Sinyal Candlestick adalah signal
trading jangka pendek.
2. Signal candlestick tidak dapat memberikan
target jual dan beli saham dan berapa lama durasi trend harga tersebut akan
berlangsung.
3. Persentase keberhasilan pola
candlestick adalah 50%
4. Satu sinyal candlestick harus
dibuktikan oleh candlestick berikutnya.
Jika kita melihat kekurangan
candlestick pada point nomor 3 dan 4, kita dapat menarik kesimpulan bahwa
menguasai candlestick hanya memberikan kesempatan kita berhasil dalam trading
50%, yang berikutnya 50% adalah disiplin serta keberanian. Baca tulisan saya
sebelumnya mengenai psikologi trading dan money management dalam saham.
Kelebihan Candlestick :
Body Candlestick menunjukkan
hubungan antara harga open dan close sehingga kita dapat melihat psikologi
pasar saat itu.
Warna body candlestick menunjukkan
trend harga saham tersebut: bullish, bearish, sideways
Candlestick dapat memberikan signal
perubahan harga saham atau berakhirnya suatu trend harga candlestick
dapat dikombinasikan dengan indicator saham yang lain seperti MA, Bollinger
Band, RSI dan lain sebagainya.
Grafik Candlestick dapat menunjukkan
harga resistant dan support
- Marubozu Candlestick
Marubozu
adalah candlestick yang tidak mempunyai ekor/shadow, namun ada sedikit toleransi ekor yaitu ekor yang pendek,
sehingga bila diperhatikan sekilas seperti tidak ada. Bentuk Candlestick Marubozu
ada dua yaitu marubozu bullish dan marubozu bearish.
Jika dalam grafik harga suatu saham
muncul Marubozu, hal ini menandakan
sedang terjadi tren harga yang kuat dalam kurun waktu tertentu.
- Marubozu bullish artinya tren harga saham naik sedang kuat
- Marubozu bearish artinya tren harga saham turun sedang kuat
- Long Body Candlestick
Disebut
Long Body Candlestick karena
terlihat dari bodynya yang panjang biasanya antara 5 sampai 10 candle
sebelumnya, dan ekornya lebih panjang dari Marubozu. Long Body Candlestick menekankan hubungan antara open dan close
yang terkerek sangat besar.
Long Body Candlestick Memberikan arti:
Long Body Candlestick Memberikan arti:
- Besarnya power dari buyer (bullish candlestick) atau seller (bearish candlestick).
- Tidak adanya atau kecilnya ekor/shadow menunjukkan bahwa salah satu pihak sangat dominan dalam sesi tersebut.
- Long Body Candlestick yang muncul searah pada trend bullish memberikan konfirmasi bahwa trend akan terus berlanjut atau apabila muncul pada searah pada bearish, maka trend turun masih akan berlanjut .
- Long Body Candlestick yang muncul berlawanan arah dengan memberikan signal bahwa reversal/pembalikan arah in terjadi.
Small body candle menandakan kecilnya momentum kekuatan dari buyer(bullish) ataupun dari seller (bearish).
- Short Candlestick
Short Candlestick terjadi ketika harga
open saham dan harga close saham letaknya hampir sama sehingga mempunyai body dan
ekor/shadow yang pendek atau tidak mempunyai
ekor/shadow sama sekali. Bisa short candlestick menandakan transaksiyang sedikit atau sedang lesu
short Candlestick biasanya antara 5 sampai 10 lebih kecil dari candlestick sebelumnya. Ada beberapa jenis short candlestick, yaitu:
short Candlestick biasanya antara 5 sampai 10 lebih kecil dari candlestick sebelumnya. Ada beberapa jenis short candlestick, yaitu:
- Shaven Head adalah short Candlestick yang tidak mempunyai upper ekor/shadow.
- Shaven Bottom Short Candlestick yang tidak mempunyai lower ekor/shadow.
- Spinning Top adalah Short Candlestick yang mempunyai upper dan lower ekor/shadow.
Short
Candlestick juga mengindikasikan bahwa harga saat ini masuk akal, dan harga
saham sedang sideways/konsolidasi.
Apabila Short Candlestick muncul setelah munculnya Long Candlestick, dapat menjadi pertanda bahwa trend akan segera berakhir karena adanya pertarungan yang sengit antara buyer dan seller sehingga open dan close tidak terlalu jauh.
Warna Short Candlestick ini tidak penting, dan apabila hanya muncul sekali berarti tanda akan adanya penurunan tidak terlalu signifikan. Berbeda halnya jika Short Candlestick yang muncul berulang kali dalam suatu trend maka hal ini menandakan menurunnya momentum yang dapat membuat terjadinya reversal atau harga saham akan bergerak sideways.
Apabila Short Candlestick muncul setelah munculnya Long Candlestick, dapat menjadi pertanda bahwa trend akan segera berakhir karena adanya pertarungan yang sengit antara buyer dan seller sehingga open dan close tidak terlalu jauh.
Warna Short Candlestick ini tidak penting, dan apabila hanya muncul sekali berarti tanda akan adanya penurunan tidak terlalu signifikan. Berbeda halnya jika Short Candlestick yang muncul berulang kali dalam suatu trend maka hal ini menandakan menurunnya momentum yang dapat membuat terjadinya reversal atau harga saham akan bergerak sideways.
- Candlestick Spinning Tops
Spinning
Tops candlestick adalah candle yang mempunyai upper dan lower ekor/shadow dua
kali dari panjang body candle tersebut.
Candlestick Spinning Tops ini menunjukkan bahwa buyer atau seller tidak mempunyai cukup kekuatan untuk menggerakan harga saham lebih rendah atau lebih tinggi lagi di luar opening dan closing price.
Candlestick Spinning Tops juga mendakan bahwa trend akan berakhir.
Candlestick Spinning Tops ini menunjukkan bahwa buyer atau seller tidak mempunyai cukup kekuatan untuk menggerakan harga saham lebih rendah atau lebih tinggi lagi di luar opening dan closing price.
Candlestick Spinning Tops juga mendakan bahwa trend akan berakhir.
- Doji Candlestick
Doji Candlestick
menandakan kebingungan para pelaku saham akan kemana pergerakan trend harga saham,
sehingga harga penutupan dan pembukaan berakhir sama
Ekor/shadow doji candlestick menunjukkan besarnya usaha salah satu pihak untuk menggerakkan harga saham namun akhirnya gagal.
Candlestick ini menandakan akan segera berakhirnya main trend dari harga suatu saham.
Ekor/shadow doji candlestick menunjukkan besarnya usaha salah satu pihak untuk menggerakkan harga saham namun akhirnya gagal.
Candlestick ini menandakan akan segera berakhirnya main trend dari harga suatu saham.
- Hammer Candlestick dan Hanging man Candlestick
Hammer Candlestick dan Hanging man Candlestick
adalah candle yang hanya mempunyai ekor/shadow yang panjangnya dua kali lipat
dari panjang bodynya.
Hanging
man candlestick menunjukkan seller berusaha untuk menurunkan harga saham
lebih jauh namun usahnya tersebut gagal.
Candlestick
yang meiliki ekor dua kali panjang bodynya dan warnanya hijau atau putih
disebut hammer candlestick, sedangkan candlestick yang memiliki ekor dua kali
panjang bodynya dan berwarna hitam atau merah diebut hanging man candlestick.
Apabila
Hanging man candlestick muncul pada main trend downtrend memberi indikasi
bahwa trend akan segera berakhir karena momentum sudah melemah.
Apabila Hammer candlestick muncul pada maintrend uptrend maka dapat dikatakan bahwa uptrend akan terus berlanjut karena menunjukkan masih kuatnya buyer.
Apabila Hammer candlestick muncul pada maintrend uptrend maka dapat dikatakan bahwa uptrend akan terus berlanjut karena menunjukkan masih kuatnya buyer.
- Inverted Hammer Candlestick dan Shooting star Candlestick
Inverted Hammer Candlestick dan Shooting star Candlestick adalah kebalikan dari hangingman candlestick, dimana candle
hanya mempunyai upper shadow yang panjangnya dua kali lipat dari panjang bodynya
Inverted Hammer Candlestick menunjukkan buyer berusaha membawa harga saham naik lebih tinggi namun gagal. Jika inverted hammer candlestick muncul pada maintrend uptrend, dapat memberi tanda bahwa trend harga akan berakhir atau akan adanya downtrend karena melemahnya momentum.
Tetapi apabila Shooting star Candlestick ini muncul pada maintren harga downtrend, menunjukkan bahwa downtrend masih akan terus berlanjut karena menunjukkan masih kuatnya seller.
Inverted Hammer Candlestick adalah candlestick yang memilki uppershodow yang panjang dan body berwarna hijau, sedangkan Shooting star Candlestick adalah candle yang memilki uppershadow yang dua kali panjang bodynya dan berwarna merah.
Inverted Hammer Candlestick menunjukkan buyer berusaha membawa harga saham naik lebih tinggi namun gagal. Jika inverted hammer candlestick muncul pada maintrend uptrend, dapat memberi tanda bahwa trend harga akan berakhir atau akan adanya downtrend karena melemahnya momentum.
Tetapi apabila Shooting star Candlestick ini muncul pada maintren harga downtrend, menunjukkan bahwa downtrend masih akan terus berlanjut karena menunjukkan masih kuatnya seller.
Inverted Hammer Candlestick adalah candlestick yang memilki uppershodow yang panjang dan body berwarna hijau, sedangkan Shooting star Candlestick adalah candle yang memilki uppershadow yang dua kali panjang bodynya dan berwarna merah.
Mari kita buat penekanan dari keempat candlestick ini. Body berwarna hijau kita sebut hammer candle sedangkan body berwarna merah kita sebut hanging man candle dan shooting star candle.
Sembilan jenis candlestick
harga saham ini adalah dasar dari kombinasi terbentuknya jenis candlestick yang
lain seperti bearish engulfing, abandoned baby dsb. Mengenal dan memahami arti
dari kesembilan candlestick dasar ini sudah cukup membuat kita mengerti akan
kemana harga saham bergerak.
Satu hal yang perlu di
ingat bahwa saat menganalisa pergerakan harga saham menggunakan candlestick dan
apabila kita melihat satu sinyal candlestick diatas sebelum memutuskan akan
kemana pergerakan harga berdasatkan sinyal candlestick tersebut kita perlu
konfirmasi dari candlestick berikutnya.
Komentar
Posting Komentar